Selasa, 16 Oktober 2012

TIPS-TIPS JIKA CEMBURU MENYAPA KITA…



1.        Ridho terhadap takdir Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Adapun yang telah ditetapkan untuknya tak pernah meleset darinya. Sebaliknya, apapun yang ditetapkan luput dari dirinya tak mungkin menimpanya.
2.       Tidak tenggelam dalam lautan prasangka yang berasal dari pikiran yang bingung dan kacau.
3.       Berlindung kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
dan jika kamu ditimpa sesuatu godaan setan, berlindungan pada Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (QS. Al A’raf:200)
4.       Menggunakan akal dan meninggalkan emosi yang menghanyutkan.
5.       Memerangi hawa nafsu agar dirinya terbebas dari cengkraman khayalan. Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
“dan orang-orang yang berjihad untuk mencari keridhoan kami, benar-benar kami akan tunjukan kepada mereka jalan-jalan kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar berserta orang-orang berbuat baik.”  (QS. Al Ankabut: 69)
6.       Berdoa. Yaitu dengan memohon kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala agar Dia membantunya dan menjauhkannya dari segala yang mengacaukan.
7.       Melihat contoh-contoh akibat cemburu berlebihan. Buruk sangka dan cemburu berlebihan hanya meluluh-lantakkan mahligai rumah tangga, selain akan memusnahkan kebahagiaan. Apakah wanita yang bijaksana rela dengan akibat memilukan seperti ini.
8.       Menyibukkan dir I dari segala sesuatu yang bermanfaat. Misalnya, mengerjakan shalat dan mengerjakan pekerjaan rumah.waktu yang kosong hanya melahirkan beragam kesulitan.
9.       Bersifat optimis. Orang yang optimis adalah yang memiliki pandangan luas, berlapang dada, tinggi cita-cita dan selalu punya aktifitas. Berbeda dengan orang pesimis, yaitu orang yang lenyap cita-citanya, menjijikan, bodoh dan pemalas. Tujuan yang mulia tidak akan membangkitkannya untuk maju dan tidak didorong  oleh visi yang tinggi dan mulia.
Saudaraku fillah…
Intinya adalah tempatkanlah rasa cemburu itu pada tempatnya. Jangan berprasangka buruk. Sebuah hikmah mengatakan, “Janganlah seseorang mengumpulkan dalam dirinya antara penyakit yang diakibatkan oleh datangnya keburukan. Sebaliknya, berbahagialah selama penyebab kesedihan itu masih jauh. Jika terjadi hadapilah dengan penuh keberanian dan perasaan senang.”
Wallahu’alam….



0 komentar:

Posting Komentar